Sunday, June 21, 2015

Pengertian Pasar Modal

Perkembangan suatu kegiatan ekonomi jelas sangat dipengaruhi oleh peranan modal. Seperti biasa dalam memulai usaha kita menggunakan tabungan sendiri sebagai modal. Namun, tidak semua kegiatan ekonomi tercukupi modalnya dari tabungan. Di alam, ada kegiatan ekonomi yang surplus dan ada yang defisit. Disinilah tercipta ide bagaimana caranya agar modal dari si surplus dapat disalurkan ke si defisit, sehingga si defisit dapat mengolah modal tersebut dan membangun kegiatan ekonominya. Ide seperti inilah yang kemudian menciptakan pasar uang dan modal.

Fungsi utama pasar modal adalah sebagai perantara antara pemilik modal (investor) dengan peminjam dana (emiten).

Para pengusaha (emiten), melihat bahwa pencarian dana melalui pasar modal merupakan pilihan pembiayaan yang lain, kemudian mereka memanfaatkan kesempatan ini dengan mengeluarkan saham atau obligasi. Semakin efisien dan efektif pengelolaan pasar modal, maka semakin banyak pula para calon emiten yang berdatangan. Karena surat saham dan obligasi itu dijual pada masyarakat, maka persyaratan full disclosure dan full transparancy harus pula dipenuhi oleh emiten yang bersangkutan.

Dapat ditarik pengertian pasar modal dalam arti sempit, pasar modal adalah pasar terorganisasi yang memperdagangkan saham-saham dan obligasi dengan memakai jasa makelar, komisioner, dan underwriter. Dengan kata lain pasar modal adalah tempat diterbitkan serta diperdagangkan surat-surat berharga jangka panjang, khususnya saham dan obligasi.

Manfaat Pasar Modal 

Manfaat Bagi Perusahaan (Emiten)

Kendala primer yang biasa dihadapi setiap perusahaan untuk mengembangkan usahanya adalah permodalan. Walaupun dunia perbankan dan lembaga keuangan lainnya telah menyediakan kesempatan kepada setiap pengusaha untuk memperoleh fasilitas modal, namun tidak semua perusahaan dapat memperoleh kesempatan tersebut. Hambatan utama biasanya menyangkut jaminan atau agunan. Keterbatasan jaminan yang dimiliki perusahaan memaksa perusahaan memilih opsi lain, yaitu pasar modal.

Bisa dikatakan bahwa pasar modal merupakan solusinya.

Dengan dikembangkannya pasar modal, tidak hanya dapat dimanfaatkan oleh perusahaan besar dan kuat untuk memperoleh modal, pemerintah juga telah membuka kemungkinan bagi perusahaan kecil dan menengah untuk memanfaatkan pasar modal dalam pasar sekunder di luar bursa efek Indonesia yaitu Bursa Paralel atau OTC.

Manfaat Bagi Investor

Bila selama ini para pemodal relatif terbatas menanamkan dananya di bank, seperti deposito dan jenis simpanan lainnya, dengan perkembangan pasar modal yang menerbitkan saham, obligasi dan sekuritas, jelas membuka kesempatan lebih mengoptimalkan pendapatan.

Dalam kasus yang berbeda, pemodal menanamkan uangnya dalam bentuk investasi langsung, tapi perlu melakukan penelitian yang lebih mendalam tentang sektor investasi, apakah prospeknya menguntungkan, dan siapa partnernya. Investasi dalam bentuk saham dan obligasi, tidak memerlukan penelitian yang rumit. Sebab perusahaan yang telah go public tersebut telah memiliki track record sebelumnya. Terlebih-lebih lagi ada pihak-pihak yang telah meneliti mengenai keadaan keuangan dan prospek usaha perusahaan tersebut untuk masa mendatang. Yang penting adalah menetapkan pada harga berapa dan saham apa yang akan dibeli.

Manfaat Bagi Pemerintah

Dengan berkembangnya pasar modal, perusahaan-perusahaan menjual sahamnya di bursa efek. Hal ini akan sejalan dengan tujuan pemerataan hasil pembangunan, membuka lapangan kerja dan tidak kalah pentingnya adalah mengurangi ketegangan sosial di kalangan masyarakat.

Dana yang diperoleh dari perusahaan yang go public dapat dipergunakan untuk memperluas jaringan usaha, baik yang telah ada maupun usaha baru. Kondisi yang demikian ini jelas akan membuka kesempatan kerja. Di lain pihak, dengan dimilikinya saham-saham oleh pemodal perorangan, memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk memiliki saham yang dalam tanda kutip hanya dimiliki oleh keluarga tertentu atau pengusaha-pengusaha kaya saja. Keadaan demikian ini secara politis akan dapat mengurangi ketegangan sosial dalam masyarakat. Manfaat lain dari perkembangan pasar modal adalah pendayagunaan secara optimal dana yang dimiliki oleh masyarakat untuk dimanfaatkan dalam mendorong pembangunan.

Referensi:
Anoraga, Pandji, 2001. Pengantar Pasar Modal. Semarang: Rineka Cipta.

No comments:

Post a Comment